The Name I Loved Story chapter 2 [ "Who She is" ]

Sabtu, 28 Agustus 2010

This is my 2nd chapter on my story The Name I loved ... the title is Who She is ... tell about people looking 4 new student identity ... before read my story, I'll say Sorry if many story make u scared ... kekeke^^ and make u uncomfrtble
and now... it's time for enjoy it ! ! !

new cast :
Lee Rye Gi as Ae Cha soulmate
Chu Yong Kyung as misterious girl in Kang Nam Suburb
TaeYang Bigbang as Gae Hya assisten

"Eum Ji, dan anak baru ini... siapa sebenarnya kalian ini" kata Namja yang bernama Choi Min Ho itu dalam hati.

Jam sudah menunjukkan pukul 5 sore, yang artinya sekolah Munhwa akan di tutup, dan tak ada seorangpun yang diperkenankan untuk keluyuran di sekolah. Setiap siswa harus masuk asrama tepat jam 5.15 sore, paling terlambat pukul 5.30. Tempat itu memang sekolah paling tertib dan sangat unik peraturannya. di sekolah itu tak ada yang boleh menceritakan keadaan Munhwa dan tak boleh sedikitpun orang lain tahu mengenai peraturan Munhwa, kecuai kedua orang tua merea. Adik atau kakak kandungpun tak boleh mengetahui seluk beluk Munhwa High School, sangat aneh dan memang aneh. Orang yang boleh mengetahui seluk beluka Munhwa adalah siswa dan kedua orang tua siswa. Jika kamu ingin mengetahui seluk beluk Munhwa, di wajibkan menjadi siswa di sana. Namun jangan harap kamu bisa pindah atau keluar dari sekolah itu sampai angkatan tahunmu lulus di tahun ke-6. Namun dengan peraturan yang seperti itu, siswa tak usah kawatir menegnai keamanan. Karena semua siswa terjamin 100% keamananx. Maka dari itu, Gae Hya dan Eum Ji memilih sekolah di situ. Tak bisa di pungkiri lagi, bahkan tak sedikit siswa yang seperti Gae Hya dan Eum Ji yang bersekolah di situ untuk mencari perlindungan. Namun siswa yang sekolah di situ dengan tujuan seperti Gae Hya, di sembunyikan identitasnya. JAdi satu sama lain tak banyak yang tau kalau ternyata mereka itu senasib sepenanggungan.

Akhirnya Lee Jinki menepati janjinya untuk mengantar Gae Hya keliling sekolah. Karena mereka sudah mendapat ijin dari kepala sekolah, maka JinKi dan Gae Hya mulai perjalanan mereka dari pojok sekolah sebelah kanan dari pintu gerbang yang super besar. Tempat itu adalah tempat belajar bagi pecinta ilmu alam. Haha kalo Gae Hya tau tuh suka ato ngga ama kelas itu nantinya. Kelas itu tag ada menariknya sama sekali. hanya meja-meja yang ditata seperti laboratorium dan lengkap dengan piranti2 nya yang menyebalkan. selanjutnya ruang Astronomi yang biasa pula. Setelah mereka melewati kelas 2 yang menyebalkan seprti Departemen Ilmu alam, Ilmu perbintangan, Ilmu yang berbau penelitian seperti itu. Kini tibalah Mereka berdua di sebuah Komplek yang bangunannya besar-besar yang megah dengan 5 buah banguan tradisional besa, dengan Pintu yang amat besar dan ukiran dari kayu rumit berwarna hijau. dan rangka-rangka atap yang telihat kokoh menambah imej bangunan2 ini menjadi berkarisma, di tambah lagi beberapa bangunan kecil yang berdiri di sekitar komplek itu.

"boleh kah aku masuk" kata Gae Hya sembari membuka pintu dengan tenang. "Ne, Boleh saja" jawab Jinki sambil mengikuti Gae Hya namun langkahnya terhenti karena Gae Hya menghentikan langkah Jinki. Dia pun kaget, mengapa Gae Hya menghentikan langkahnya dengan mengangkat tangan dan mebgacungkan jari telunjuknya. "apa kau tidak keberatan bila aku sendiri yang masuk" dengan tanpa menatap mata Jinki, dia memasuki ruangan dan Jinki Menunggu di Luar.

Di dalam ruangan, Gae Hya berjalan perlahan menuju tengah ruangan dan memejamkan mata sejenak sambil merasakan udara dan keadaan ruangan ini.

Sementara itu di luar ruangan Jinki menunggu Gae Hya dengan menyandarkan punggungnya ke tiang dan melipat tangannya. sesekali ia melihat jam tangannya pukul berapa, takut ika ia tak boleh masuk asrama. Namun ia tidak sadar, jika ia di perhatikan dari tadi oleh seorang yeoja dengan buku tebal dan kacamata tebal pula, lama-lama Jinki tersadar da mulai menegakkan badannya dengan wajah yang penasaran ia mendekat pada Yeoja itu "hei, kau Hyu Na kan?? kenapa masih di sini? tidak takut gerbang asrama di tutup" tanay JInki dengan cemas. "ehm.. ehm.. tadi aku habis baca buku di doseogwan(library) dan aku melihatmu berdiri di situ jadi..." belum selesai Hyu Na menjelaskan keluarlah GAe Hya dan mengamati percakapan Jinki dan Hyu Na. Melihat Gae Hya keluar dari ruangan itu, Hyu Na bertanya pada Jinki "kau menunggunya??" Jinki sekali menoleh pada Gae Hya dan ia mengangangguk. Gae Hya berencana mendekat dan ingin ikut bergabung dengan mereka berdua "aku sudah selesai ayo kita jalan-jalan lagi" mendengar perkataan Gae Hya itu, Hyu Na langsung mengubah wajahnya yang tadi berseri menjadi suram. Di tambah lagi anggukan JInki tentang ajakan Gae Hya. "Ya, kamu harus pulang sekarang, agar kamu tidak kena semprot Ahjossi" mendengar perkataan dari Jinki, Hyuna angsung lari tanpa pamit. Jinki hanya bingung, mengapa dia bersikap seperti itu.
"ya, Jin-ssi bukan seperti itu cara kau bicara padanya" kata Gae Hya sambil memulai perjalanannya kembali dengan 4 langkah meninggalkan Jinki. "maksudmu??" tanya Jinki
"kau tak tahu kan dia itu sebenarnya......" belum sampai selesai berbicara Gae Hya mendapat telepon dari asisten pribadinya yang sangat berbakti padanya "yoboseo. Noona, pulanglah hari sudah mulai gelap" kata pengikut setianya yang memiliki nama Tae Yang. "tanang paman, di sini kan aman" jawabnya.
"hajiman noona, menurut saya tempat paling berbahaya adalah tempat yang paling aman" suara Tae Yang terdengar cemas.
"Ye, saya akan pulang sekarang" telepon lalu terputus.

****

Keesokan harinya, di Kelas Hanja, yaitu dimana siswa-siswa di ajari menulis Hanja layaknya bangsawan jaman kuno. Sedikit banyak hampir mirip dengan Kanji Jepang, dimana Gae Hya menggunakannya saat menjadi big bozz Yakuza dahulu. Namun Gae hya juga sudah lama bisa menulis Hanja, karena ibunya dalah seorag Korea.
"Eum Ji, saat kau pergi apa yang ada di pikiranmu saat itu??" tanya Gae Hya sambil konsentrasi menulis karangan Musim Semi di Korea.
"aku hanya membayangkan aku menari di ruangan kesukaanku tanpa ada orang yang melihat. hanya ada aku dan ruangan itu" sahut Eum Ji dengan tetap menggoreskan kuas di kertas putih yang panjang miliknya.

seperti biasa, Eum Ji duduk di belakang Min Ho. Dan setiap percakapan Gae Hya dan Eum Ji selalu di dengar oleh Min Ho. Semakin lama Minho Semakin tertarik dengan rahasia Eum Ji. Hingga suatu saat Eum Ji berjalan menuju asrama sendiri tanpa Gae Hya karena Gae Hya adalah satu-satunya siswa yang pulang ke rumah. Eum Ji berjalan sangat pelan, dia merasakan ada yang membuntuti. Tanpa menoleh dia berkata "keluarlah kau, dan katakan apa maumu huh !!!" mendengar perkataan Eum Ji, Min Ho lalu berjalan cepat karena ingin menyesuaikan posisi tepat sebelah Eum Ji. "ya, aku boleh bareng??" tanyanya, namun Eum Ji hanya mengangguk. Sepanjang jalan merekapun tak mengeluarkan sepatah katapun. Hana sampai persimpangan antara asrama laki-laki dan perempuan, Min Ho mengucapkan salam perpisahan dan membungkukkan badannya. "annyeonghigaseo" balas Eum Ji. baru berapa langkah Min Ho memanggil Eum Ji kembali " Eum-ssi, ttomanayo. besok beangkat bareng ya jam 7.00 aku tunggu di sini" Eum Ji tak merespon dalam bentuk kata apapun, hanya membungkukkan badan saja.

****

Saat istirahat, siswa-siswa wajib makan di hakkyo maejom (kantin skul). Gae Hya dan Eum Ji mencari tempat duduk dan mereka kebetulan dapat tempat duduk di tengah ruangan kanan kiri mereka sepertinya memang sudah penuh orang. Saat menyantap KimChi dengan soup dubu, Gae Hya melihat Hyuna Yang sedang di olok-olok seorang Yeoja dengan rambut yang modis, cantik. Dan teman satunya yang sangat setia pada Yeoja itu.
"Hyu Na... aku mau kau beri aku soal ulangan astronomi, kau tau nilaiku harus bagus. Jika sampai nulaiku tak bagus, kau tau rasa"... kaya Yeoja itu
"bisa-bisa, aku akan jadikan kamu santapan harimauku. Kau tau...orang tuaku orang terkaya dan memiliki banyak binatang langya yang buas" sambung teman yeoja itu. Segangkan Hyuna hanya bisa menunduk ketakutan. Mendengar itu Gae Hya tak tahan langsung ia beranjak dari tempat duduk menuju tempat duduk Hyu Na dan tanpa menatap yeoja-yeoja itu dia menarik tangan Hyuna dan mendudukkannya ke kursi dan meja makan yang di duduki Gae Hya dan Eum Ji. "siapa namanya??" tanya Eum Ji
"Go Ae Cha dan yang satunya Lee Rye Gi. mereka ketua geng yang di takuti di seluruh Munhwa" kata Hyuna dengan penuh ketakutan. Eum Ji hanya bisa mengusap punggung Hyuna sebagai tanda sabar dan tegar. "huh ! sekolah bagus seperti ini masih ada hal konyol sperti itu" sahut GAe Hya sambil menyantap sup dubunya. Hyuna hanya bisa melihat mereka berdua makan dengan lahabnya tanpa wajah berdosa karena dia telah membuat ketua gank itu marah besar. "ayolah di makan" kata Eum Ji pada Hyuna. Hyuna Pun mulai terbiasa makan dengan Gae-ssi dan Em-ssi. Tiba-tiba Ae Cha datang dengan Rye Gi dan menggebrak mejamakan GAe-ssi. "ya!!! kau kira kau ini siapa" mendengar bentakan itu GAe ya dan Eum Ji tetap melanjutkan makannya dengan lahab. sedangkan Hyuna terbebani dengan gebrakan dan bentakan dari Ae CHa. Namun eum-ssi memberi kode pada Hyuna untuk segara makan. "ya!!! kalian ini punya penyakit kuping yang parah ya?? sehingga tak mendengar apa yang Ae Cha tanya" sahut Rye Gi" mereka belum juga bereaksi. Setelah beberapa detik Berlalu "akhirnya aku kenyag juga. ayo chingu kita kembali kekelas. takut sanseongnim enghukum kita" kata Gae Hya mengajak kedua temannya dan mereka meninggalkan Ae Cha dan Rye Gi tanpa rasa dosa yang berat.
Semua isi kantin hanya bisa melihat saja tak berani komentar atau semacamnya.
"huh ! ! ! benar-benar dia minta perang denganku" kata Ae Cha "iya kita tantang saja dia. memangnya siapa dia?? berai-beraninya! ! !"

melihat hal itu Min Ho semakin penasaran dnegan mereka berdua. Jinki pun yang baru datang dan sedikit melihat adegan Gae Hya dan Ae Cha hanya bisa mengatakan "Hyung, tak usah bingung. Mereka memang seperti itu. nanti juga terbiasa" kata Jinki pada Min HO
"tapi semakin lama-aku semkain penasaran dengan mereka. Siapa sebenarnya mereka??" sahut Min Ho yang masih menatap gae-ssi, Hyuna, dan Eum-sii smapai mereka benar-benar tak terlihat lagi dari Jubo.
"tak usahlah hyung mencari identitas mereka. yang Hyung dapatkan hanyalah rasa penasaran seumur hidup"
"Jinki Hyung. aku akan buktikan padamu dan beri tahu kamu siapa sebenarnya mereka??"



_Gyesog.....


_ by..Lee Gae Hya

The Name I Loved Story [ " Run " ]

Jumat, 27 Agustus 2010

Annyeonghaseyo...
Setelah lama ngga nge blog karena eror, ya eror otak, eror blog juga, finaly sekarang Gae Hya bisa nge blog lagi deh. At the time, aku curahin cerita yang udah mbuleg di otak dari jaman bahola kala nih. sebelumnya maaf kalo bahasanya gaje banget ... coz m not good writer ... And Enjoy it...

Cast :
Lee Gae Hya as Big Bozz of Yakuza
Song Eum Ji as Soft girl but mizteruzzz
Go Ae Cha as Big Bozz gank on Munhwa High School
Park Hyu Na as kutu buku

Rain oppa as Kim Jung Min

Onew, Key, Min Ho, Tae Min, Jong Hyun [belong to SHINee]
Lee Joon and Mir [belong to MBLAQ]

The Name I Love [ " Run " ]

Gae Hya mulai berjalan kaki menelusuri indo (trotoar) kota Seoul menuju sekolah barunya. Dia tak bisa melangkahkan kakinya dengan ringan. Karena banyak beban yang harus ia gendong menuju sekolah. Sepanjang jalan ia terus memikirkan masalalunya. Dia kira, setelah dia lari dari kehiduannya yang dahulu, Gae Hya bisa hidup tenang. ternyata tidak, malahan dia di kejar-kejar masa lalunya yang suram. Namun setidaknya Gae Hya bisa menghela napas walaupun hanya sebentar.

Tak lama kemudian, dia sampai di depan sebuah gedung kuno yang amat besar, halamannyapun luas. Gae Hya berdiri di sebuah gerbang yang lumayan besar berupa bangunan gerbang Hanok (rumah tradisional Korea) kuno, dengan tiang berwarna merah darah yang tinggi dan besar menyokong atap gerbang, dan terlihat sudah di renovasi berulang kali. Tepat di atas pintu gerbang yang megah tadi, sudah terpampang papan nama sebuah sekolah yang akan menjadi tempat pelarian Gae Hya yang di anggapnya aman. Munhwa High School, Sebuah pusat pembelajaran budaya terbesar di South Korea.

Satu langkah milik Gae Hya, dapat melewati Gerbang yang amat besar itu. setelah ia melewatinya, dengan perlahan ia pejamkan matanya yang indah dan tajam, lalu perlahan pula dia menghirup udara di sekirat Gae Hya yang ia anggap udara baru yang belum pernah ia hirup sebelumnya dan kini ia serasa seperti terlahir kembali. Tak peduli orang-orang di sekitarnya melirik dengan maksud penasaran dan menganggapnya aneh.

* * *

Kali ini, ia berdiri di sebuah pintu kertas yang amat besar dan indah dengan ukiran-ukiran kayu rumit dan dan kokoh. Dari dalam ruangan terdengar suara seorang laki-laki paruh baya"silahkan masuk". Lalu Gae Hya menggeser dengan perlahan dan membungkukkan badan dan mengucapkan "sillyeheyo Jung Min Gyeojang (kepala sekolah)".
Mereka duduk berhadapan dan mulai mengobrol. "Noona Lee, saya harap anda bisa nyaman di sini. Dan saya akan menjamin, Noona dapat fasilitas terbaik di sini" Sung Min Gyeojang sambil tersenyum. Dengan senyum yang lembut dan pandangan Gae Hya tanpa menatap Jung Min Gyeojang namun tetap pada satu arah, dia berkata "saya hanya membutuhkan udara segar yang tidak berbau darah, itu sudah cukup". Mendengar itu Jung Min lalu mengangangguk bangga dan memanggil seseorang. "masukklah" kata Jung Min. Lalu masuklah seorang laki-laki lebih tua 3 tahun dari Gae Hya, dan mengangguk pada Jung Min. Tanpa menoleh Gae Hya bisa merasakan siapa yang datang, berapa umurnya, dan tampan atau tidaknya. walaupun dia tidak mengenal namja itu, dan sperti biasa jika Gae Hya mengetahui sesuatu, pasti ia akan tersenyum singkat.
Jung Min "kau antarkan siswa baru ini ke kelasnya, lalu kau ku tugasi untuk mengantarnya keliling saat pulang sekolah nanti". "ye, Jung Min Gyeojang"namja membungkukkan badan sambil menjawabnya. "kalau begitu Noona Lee, silahkan nikmati fasilitas kami" kata Jung Min seraya merdiri dan membungkukkan badan terlebih dahulu. Namja itu heran pada Gae Hya, mengapa Jung Min terlebih dahulu yang membungkkkan badan, seistimewa apakah noona itu???

* * *

Di koridor, menuju kelas Gae Hya yang kebetulan satu kelas dengan namja itu. "hei, apa kau kepercayaan Jung Min Gyeojang ?" tanya Gae Hya dengan nada seperti anak kecil. berbeda dengan dia berbicara dengan Jung Min Gyeojang tadi. "tidak juga, orang yang jadi kepercayaan Jung Min Gyeojang adalah siswa yang sudah lebih dari 5 tahun bersekolah di sini, sedangkan aku baru 6 bulan yang lalu" kat namja itu. Tiba-tiba Gae Hya menghentikan jalannya dan mengulurkan tangan mungilnya dengan maksud ingin mengetahui namanya "aku Lee Gae Hya" Namja itupun membalas mengulurkan tangannya, "Lee JinKI" mereka mempunyai nama yang sama yaitu "Lee" keduanya pun melepaskan tangan mereka dan melanjutkan perjalannan mereka.

Samailah mereka di ruang yang amat luas, tak ada kursi ataupun meja di situ, dan tak terlihat sedikitpun seperti layaknya kelas yang biasa. Namun siswa-siswa sudah berkumpul di situ dan duduk dengan alas bantal berwarna merah dengan rajutan bunga berwarna merah, merah muda, dan di jatit menggunkan benang emas. Siswa2 itu terlihat serius memperhatikan pelajaran yang di berikan seonsaengnim.

Perkenalan diri pun berlangsung sepi dan menegangkan. Antara satu sama lain saling menghormati. Di pojok, Gae Hya melihat sesosok Yeoja yang ia kenal selama ini. "Song Eum Ji"
Eum Ji hanya bisa menunduk. Gae Hya duduk di sebelah Eum Ji.
"Unnie Mianhamnida" kata Eum Ji tanpa melihat Gae Hya namun matanya tertuju pada satu titik. Senyum Gae Hya memang selalu ada dalam setiap peristiwa "sejak kapan ? bagaimana kau bisa lakukan ini tanpa ada yang tahu??" tanya Gae Hya dengan senyumnya yang manis..
"aku.." belum sampai Eum Ji menjawab, GAe Hya menghentikan perkataan Eum Ji.
"sssssttttttt ....... ada yang menguping kita ! ! ! !" kata Gae Hya dan mereka memberhentikan obrolan mereka. di depannya ternyata ada seorang laki-laki yang selalu memperhatikan gerak-gerik Eum Ji. "Eum Ji, dan anak baru ini... siapa sebenarnya kalian ini" kata Namja yang bernama Choi Min Ho itu dalam hati.

Gyesog (bersambung...)

_by Lee Gae Hya

SHINee Stand By Me Lyrics

Senin, 16 Agustus 2010

Stand By Me Lyrics

Stand by me nal parabwajwo
Ajik sarangeul morujiman
Stand by me nal jikyobwajwo
Ajik sarange sotul-jiman

Noreul bulsurok kibuni chohwajyo
Nado mollae noraereul bullo
Han songi jangmireul sago shipojin
Iron nae moseub shingihande
Nae ma-eumi noyege dah-neundeuthae
I sesangi areumdawo
Iron solle-i-meul nodo neuggindamyon
Budi chogumman kidaryojwo

Together make it love
Forever making you smile
Noye hwanhan miso gadukhi
Together make it love
Forever making you smile
Ije naesoneul naesoneul chaba

Stand by me nareul parabwajyo
Ajik sarangeul moreujiman
Stand by me nareul jikyobwajwo
Ajik sarange sotungot kata
Noreul alsurok kaseumi ttollyowa
Na-neun geujo utgoman isso
Noyege salmyoshi kiseu haebol-kka
Chogum ni mame tagasol-kka
Nae ma-eumi ojjomyon sarangil-kka
Nan ajigeun sujubeunde
Ajik hangoreumdo tagasoji mothan
Naye sarangeul kidaryojwo

Together make it love
Forever making you smile
Noye hwanhan miso gadukhi
Together make it love
Forever making you smile
Ije chogumsshik chogumsshik kalkke

Stand by me nareul parabwajwo
Choum to kakkawo chigoshipo
Stand by me nareul jikyobwajwo
Jom do mochige boigo shipo

Nan chew-umen mollasso
Nugunga parabo-neun-ge
Ajikdo naema-eum molla
Keudae-neun keudaereul saranghae

Together make it love
Forever making you smile
Noye hwanhan miso gadukhi
Together make it love
Forever making you smile
Ije naesoneul naesoneul chaba

Stand by me nareul parabwajyo
Ajik sarangeul moreujiman
Stand by me nareul jikyobwajwo
Ajik sarange sotungot kata

_Lee Gae Hya ^^

Kosakata Korea Hari ini

Kamis, 05 Agustus 2010

annyeonghaseo chingu ... I have story of Mi Gi and Yong Jae for you. Suatu hari Park Mi Gi mengetahui kalau pacarnya yaitu Lee Yong Jae melakukan sebuah kesalahan besar yang sangat berat menurut Mi Gi, dan inilah hasil percakapannya :

Park Mi Gi : oppa, nege seobseobhada ! (kak,,aku kecewa sama kamu ! ! !)
Lee Yong Jae : wae Mi Gi ??

Park Mi Gi : naesung ddeoljima ! ! !
(jangan sok ngga tau deh)
Lee Yong Jae : huh ??
Park Mi Gi : niga nahante eottokae geurol su ini ??? (kenapa kamu bisa lakukan ini pada ku??)
Lee Yong Jae : Mianhae ! ! ! (maapf ya)
Park Mi Gi : mianhae hal gotkkajineun obso ! ! ! (ngga ada yg perlu di maaphkan lagi ! ! ! )
Lee Yong Jae : Mi Gi ..........
Park Mi Gi : dwaegeoneun ! ! ! (tolong jangan bicara lagi)
eolmana baegopeunji moleuneun geosida!!! Arayo ! ! ! ! ! ! (kamu ngga akan tau betapa laparnya aku,, ngerti ! ! ! !)
Lee Yong Jae : omo omo omo ! ! ! ! ! ! ! wae
I eomsaljaengi ?? nai kabseul jom haera ! ! ! (OMG kamu kekanakan bgt sih ! ! ! berlakulah sesuai umurmu donk ! ! !)
Park Mi Gi : bega gophayo oppa ! ! !
jjok phallineun jul jom arara ! ! ! (aq laper ! ! ! kamu keterlaluan ah ! ! !
Lee Yong Jae : huft ! ! ! gajja ! ! !

Lee Yong Jae pergi makan sendiri tanpa ijin dengan Mi Gi. Sebenarnya Yong Jae mau ngajak Mi Gi, tapi Yong Jae ngga punya banyak uang, sedangkan Mi Gi makannya pasti banyak. Dan suatu hari Mi Gi tau kalau Dian-dian Yong Jae pergi makan sendiri. Mereka berdua akhirnya pergi ke warung makan dan makan ojengo bokom bersama. Mi Gi ngga jadi marah, karena Yong Jae membelikan dia makanan. walau Yong Jae langsung kehabisan uang jajan dari ibunya. Malang sekali nasib Yong Jae, sini Yong Jae oppa KeHya kasih uang tambahan! ! ! hehehe maldo andwineun soriya (ngga masuk akal deh ! ! !) hahaha ... yang penting hepi ! ! ! ! !
nantikan kisah selanjutnya ! ! ! !

_ Lee KeHya